Jambi Akan Jadi Kota Cyber

JAMBI – Melihat kesenjangan kemampuan yang terjadi antara siswa, guru dan orang tua dalam mengakses internet membuat Telkom Jambi mengembangkan Jambi Cyber City. Dikatakan Jarwilis, Branch Manager Telkom Jambi, kesenjangan yang terjadi tersebut adalah sebuah permasalahan yang besar. Sejalan dengan pemerintah yang ingin menjadikan Jambi sebagai Kota Informasi, maka Jarwilis mengusulkan Jambi Cyber Park. Menurutnya, cyber lebih menunjukkan arti informasi yang lebih luas dan global. “Saat ini master plan-nya sudah dibuat. Di Kota Jambi akan dibangun lima titik cyber park (taman ber-internet, red) lagi dan masing-masing satu di setiap ibu kota kabupaten/kota. Kami sudah menyiapkan 11 perangkat,” ujarnya saat ditemui di Cyber Park Sipin Jambi, kemarin (31/1).

Dikatakan, lima titik dalam Kota Jambi yang akan menjadi cyber park, yakni kawasan Tugu Juang, Tanggo Rajo/Ancol, Kawasan Balaikota/Pemkot, Taman Remaja dan Sanggar Batik Seberang. Jadi secara keseluruhan akan ada enam cyber park dalam Kota Jambi, termasuk yang sudah ada Cyber Park Sipin.
Untuk kabupaten yang sedang progress adalah Bungo, Sarolangun dan Sungaipenuh. Khusus Sungaipenuh, namanya diganti menjadi Taman Digital. Sebab, kata “park” pada cyber park menunjukkan kerindangan atau taman yang dihiasi bunga atau pepohonan. Inilah salah satu syarat dibangunnya Cyber Park, harus berwawasan lingkungan. Tempatnya harus juga mengusung tema go green bukan taman digital biasa. Sedangkan di Sungaipenuh tidak ada yang demikian.
Syarat lainnya dari cyber park adalah tersedia tempat makanan, penjaga kebersihan, power supply sehingga akan banyak instansi yang terlibat di dalamnya. Seperti Dinas Tata Kota, PLN dan Telkom. Inilah yang saat ini masih dikomunikasikan. Sebab perangkat dari Telkom tidak bisa ditinggalkan begitu saja di cyber park. Harus ada yang mengelola dan bertanggung jawab atasnya. Masalah inilah yang harus didapatkan jalan keluarnya.
Ditanya kapan master plan ini bisa terealisasi? Jarwilis tidak bisa menyebutkan secara pasti. Namun saat ini beberapa lokasi sudah disurvei dan masuk dalam progress seperti Kawasan Ancol dan Bungo. Menurutnya, jika cyber park ini terbangun semua bisa menjadi salah satu ikon Jambi. Sebab hanya di Jambi yang ada cyber park. “Jika visi misi pak gubernur adalah Jambi Emas, maka ini adalah Telkom Emas, Elektronik Management System. Kita bicara i-government, i-education, dan ini salah satunya i-publik. Jambi Cyber City harus ada i-publik, ya cyber park ini. Kita sudah survei dan masukkan dari pemkot di Jambi ada enam titik,” terangnya. Jika master plan ini terealisasi, katanya, maka tak hanya membentuk Jambi Cyber City, namun juga bisa menjadi Jambi Cyber Province.
Terkait kemudahan akses internet yang juga bisa mengancam anak-anak, Jarwilis menegaskan di cyber park sudah ada protection. Jadi akses internet aman dari situs-situs yang sifatnya merusak.

Press Centre di Telkom
Terkait Hari Pers Nasional (HPN) 2012 di Provinsi Jambi, saat ini telah ada press centre, indoor di Broadband Learning Centre (BLC) dan outdoor di Jambi Cyber Park. Keduanya masih dalam satu kawasan. Telkom telah menyiapkan fasilitas dan tenaga pendamping untuk press centre ini.
Press centre ini disediakan untuk mempermudah wartawan yang mengambil data-data seputar HPN 2012, baik dalam format video maupun audio dan foto. Wartawan atau media yang membutuhkan data HPN dapat memanfaatkan fasilitas yang terletak di Jalan Sumantri Brojonegoro, Pasar TAC, Telanaipura, Kota Jambi ini. Semua data dapat diambil di menu galeri pada website resmi HPN 2012 di www.hpn2012jambi.com.