Lembaran Soal Tes CPNS Sungaipenuh Dijaga Polisi

TRIBUNJAMBI.COM, SUNGAIPENUH- Pengadaan lembaran soal untuk ujian tes tertulis pemerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) Kota Sungaipenuh, dikawal oleh aparat kepolisian Polres Kerinci, dan personil Pol-PP Kota Sungaipenuh.
       
Pengandaan lembaran soal ini sendiri, dilakukan di kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Sungaipenuh.
       
Pelaksana Tekhnis, Panitia Penerimaan CPNSD Kota Sungaipenuh tahun 2012, Nina, dikonfirmasi

membenarkan hal tersebut. Menurutnya, lembaran soal tes CPNSD ini telah sampai di Kota Sungaipenuh pada hari Sabtu (01/09) lalu, yang disimpan di dalam Flashdisk.
        
“Serah terimanya hari Sabtu lalu, dan dibawa pulang oleh Sekda Kota Sungaipenuh, disimpan didalam Flashdisk yang telah diberi sandi, jadi tidak bisa dibuka. Sandi Flashdisk tersebut dibuka oleh perwakilan dari tim Lembaga Sandi Negara dari Jakarta, kemudian dicetak, lalu diperbanyak, ”ujarnya.
       
Nina mengatakan, untuk pengadaan soal tes ini dilakukan dengan penunjukan langsung kepada usaha Foto Copy Rafa di pasar Sungaipenuh. Namun mesin foto copynya dibawa ke kantor BKD Kota Sungaipenuh.
       
“Mesinnya dibawa ke BKD, operatornya langsung karyawan usaha Foto Copy Rafa, sebelum mereka memperbanyak soal, terlebih dahulu digeledah oleh polisi, karena tidak boleh membawa barang dalam bentuk apapun ke ruangan, termasuk Hp,”bebernya.
       
Soal pengamanan pengadaan dan penyimpanan soal tersebut, Nina mengaku di kantor BKD Kota Sungaipenuh, telah ditugaskan sebanyak 3 personil Polres Kerinci, 1 personil Pol- PP Kota Sungaipenuh, dan 1 anggota LSM Andalas Kota Sungaipenuh untuk melakukan pengamanan.
       
“Tim pengamanan standby di tempat pengadaan, siapapun tidak dibenarkan masuk, Kepala BKD, Sekda, dan Walikotapun tidak dibolehkan masuk,”terangnya.
       
Pantauan harian ini di kantor BKD Kota Sungaipenuh kemarin siang, tampak 3 orang Polisi dan 1 Pol-PP tengah standby di lokasi pengadaan.
       
“5 orang yang melakukan pengamanan, 3 Polisi, 1 Pol-PP, dan 1 anggota LSM. Proses pengadaannya sudah selesai tadi siang (kemarin_red), lembarannya sudah disimpan diruang kepala BKD, kuncinya dipegang oleh Polres Kerinci, jadi tidak ada yang bisa buka,”kata salah satu petugas kepolisian di BKD Kota Sungaipenuh kemarin.
       
Meskipun sudah mendapat pengamanan petugas kepolisian, namun sejumlah warga mengaku pesimis tes CPNS bisa berjalan tanpa adanya kecurangan. Pasalnya, hingga saat ini isu jual beli jatah CPNS semakin beredar luas.
“Wah, itu hanya untuk mengelabui masyarakat saja, ujung-ujungnya nanti yang lulus juga sudah ada orangnya. Yang lain hanya sebagai peramainya saja,” sebut warga menanggapi pelaksanaan tes CPNS di Kota Sungaipenuh. (eja)