Jonni Berniat Pulang Kampung

JAMBI – Dinamika politik di Kabupaten Kerinci bakal lebih ramai. Selain yang selama ini sering diberitakan, tokoh baru juga terus bermunculan meramaikan pemilukada yang akan digelar 2014 mendatang.

 

Terbaru, niat untuk ‘pulang kampung’ disampaikan Jonni Mardizal. Putra asli Kerinci yang menjabat Deputi Kepemimpinan Pemuda di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI.

 

Niat untuk ikut berkompetisi di pemilukada Kerinci disampaikan Jonni saat menghadiri sebuat kegiatan Kemenpora yang digelar di Novita Hotel, Sabtu (29/9). Ia mengatakan, keinginan untuk menjadi orang nomor satu di Kerinci disebabkan potensi Kerinci yang menurutnya belum bisa digarap maksimal.

 

“Kerinci mengalami krisis kepemimpinan. Krisis yang menyebabkan potensi alam Kerinci yang berlimpah, tapi tak bisa dimaksimalkan untuk memberi manfaat,” ujar Jonni.

 

Ia mengatakan, Kerinci memiliki keunggulan komparatif yang dalam banyak hal dibanding daerah lain di Provinsi Jambi. Apalagi akses jalan menuju kabupaten yang agak terisolir ini sudah mulai terbuka.

 

Setidaknya jalur Merangin – Kerinci. Sejak beberapa waktu lalu terus digeber pengerjaannya. Besar kemungkinan di 2013 mendatang, buah karya gubernur Hasan Basri Agus (HBA) itu sudah menampakkan hasil yang bisa dinikmati oleh rakyat Kerinci.

 

“Nah, sementara Kerinci sendiri belum siap. Kita (Kerinci) bingung mau jual apa. Padahal kita (Kerinci) punya potensi alam yang luar biasa,” ujarnya lagi.

 

Ia menyebut, beberapa potensi alam Kerinci butuh sentuhan untuk bisa menjadi sumber kemakmuran. Diantaranya potensi pariwisata yang masih belum digarap dengan baik. Hal itu terbukti dari minimnya orang yang datang ke Kerinci hanya untuk tujuan berwisata.

 

Pemilukad Kerinci sejatinya sudah diramaikan oleh beberapa calon kontestan. Termasuk kandidat petahana Murasman yang hampir dipastikan bakal ‘cerai’ dengan M Rahman yang bakal maju sendiri. Diluar nama ini, beberapa nama juga sejak lama mencuat. “Saya yakin belum terlambat (sosialisasi). Masih ada waktu satu tahun lebih,” tutupnya. (*)

Penulis : muhlisin

Editor : nani